Sorry Bro... ^_^ This site is Under construction.... Masih banyak yang harus diperbaiki.... jadi harap maklum dengan konten yang belum lengkap atau Update yang telat....

Jumat, 10 April 2009

Titanus--> You Jump, Pay No!!

Cinta banyak dilambangkan sebagai cahaya atau sesuatu yang terang yang mampu menerangi pelakunya,
sebaliknya, kematian dilambangkan kegelapan atau hal buruk lain yang patut dihindari.
Namun dalam kisah romantis "Romeo Juliet", Kais Laila, Sampe Ingtai, dan "Titanic", kematian dari salah satu tokoh utama
atau keduanya Justru membuat kisah itu lebih dramatis, haru, bikin nangis(meski tanpa irisan bawang), lebih wahh.. lebih...oh..yes...oh.hmm...pokoke maknyus....

cerita ini adalah kisah tentang "You Jump (yu jamilah) & Pay no!(Paino)" mereka adalah dua
sejoli yang tinggal di sebuah desa terpencil di tanah jawa. Jamilah anak seorang saudagar kaya, sedangkan
paino anak seorang petani miskin....keduanya menjalin cinta sejak
jaman purba, ketika belum ada mahluk bernama Kredit....


Masa SD

Semasa SD paino sering di panggil piano... bukan karena namanya yang mirip piano, tapi giginya yang seperti tuts piano...sejak kecil paino sudah menunjukkan ketertarikannya kepada jamilah. namanya juga anak kecil, dia sering melempar sesuatu kearah jamilah hanya untuk menarik perhatiannya.(tempat duduk paino dibelakang jamilah) mulai dari kulit kacang, potongan kapur, penghapus, jam dinding, laptop, batu bata, lemari, linggis dan masih banyak benda lain yang biasa di pake cuma buat mencari perhatian jamilah. Namun itu semua tak membuat jamilah tertarik...namun malah membuat jamilah ilfil.... Tidak kehabisan akal, paino mencoba Caper dengan cara lain, dengan menarik-narik rambut jamilah yang panjang dari belakang sembari menyelipkan permen karet kerambut jamilah... di perlakukan spt itu jamilah hanya menangis saja.. terkadang paino hanya mengikuti kemanapun jamilah pergi, ke kantin, pulang ke rumah, ke WC, ke hutan, ke laut, ... (Aneeh..?&^%^%)

Masa SMP

Dimasa ini paino tidak melanjutkan sekolah karena keterbatasan biaya. Cinta paino terpisahkan oleh seekor ker-bau, karena Paino lebih sering ke sawah menbantu Orang tua menggembala ker-bau! Tapi bukan paino namanya kalo cintanya hilang begitu saja.... justru karena ker-bau itulah dia malah makin cinta sama jamilah, layaknya foto, ker-bau itu selalu mengingatkannya pd paras jamilah yg di cintainya itu....

Suatu hari ketika jamilah pulang sekolah melewati perkebunan tebu, diam-diam ada seekor lebah jantan jelek dan nakal hinggap di pipinya yang mulus, mungkin saat itu sang lebah sedang kebelet BAB, dan salah lihat, pipi di kira Kakus... Karena takut di sengat, Jamilah langsung berteriak minta tolong,...waaaaaaa....tolooong!! kebetulan tidak seberapa jauh dari tempat itu paino sedang menggembala ker-baunya.... mendengar teriakan cewek, langsung saja paino berlari menghampiri... luh... ternyata peri cantikku...."Jaamiilaaaaah..?"..."Painooo".. "ada apa..?" "tolonginQ.., ada tawon niihh..." melihat ada tawon yang mengamcam gadis pujaannya, langsung diambilnya BALOK KAYU yang sengaja diletakkan sutradara didekat TKP, belum sempat sang tawon buang hajat, sang tawon berteriak histeris karena syok... kaget melihat mahluk seram(paino) membawa pentungan balok
dan langsung... (super Magnum Ultra Hit Attack....) diayunkannya balok itu ke pipi jamilah (Wushh..)...."plakkc".."Blarrrr...."...wwWaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa...."sssshsssszz" pukulan meleset, dan tepat mengenai hidung Jamilah.... (",) memilukan sekali......namun sudah cukup utk membuat sang lebah kabur..."nguuuuuung..".. "Sudah..Jangan Nangis lagi.." pinta paino mencoba menenangkan sambil mengulurkan tangan.... Uluran tangan itu disambut hangat oleh Jamilah, semenjak saat itu Jamilah selalu teringat aksi Heroik Paino yang membuat hidungnya membesar(seakan bisa dipake landing pesawat fooker67 looh..), akhirnya, tumbuhlah cinta di hati Jamilah....Wus...

Masa Dewasa

Cinta mereka tidak berjalan mulus(jarang pake lotion sih...), lantaran orang tua jamilah yg tidak merestui... banyak upaya dilakukan untuk memisahkan mereka. Mulai dari pake kekerasan, pake Dukun, pake gergaji, pake LAS, pake tank, Upil, alat berat, macem- macem deh.... hal itu membuat paino dan Jamilah kabur dari desa dan memutuskan untuk ngontrak dan tinggal bersama di sebuah goa....kebetulan Sibuta sedang tidak syuting(lagi Mijit di kota),..jadi goanya di sewain,,,.. Namun keluarga jamilah tetap berupaya mengejar dan memburu keberadaan mereka... Singkat cerita, mereka semakin tertekan atas kondisi ini, membuat mereka terpojok dan melakukan
hal nekat..."bila tidak ada kesempatan bagi kita untuk bersama di dunia saat ini, maka aku akan menunggumu di pintu Syurga!!" ...(mbok3)...ujar paino sebelum mengakhiri hidupnya "Aku juga akan bersamamu sampai kapanpun"...."you jump".."pay no!"..."you jump".."pay no!"....oh..."you jump".."pay no!"...Halah... mereka memutuskan untuk mati dengan cara memakan daun simbu'an sebanyak- banyaknya sehingga over dosis dan kelempokan,... akhirnya keduanya meninggal bersama dengan bergandengan tangan setelah sebelumnya kentut 3 hari berturut- turut dan terus menerus hingga mereka tewas.....

kisah mereka diabadikan dalam sebuah lagu yang bener2 mengharukan...
kurang lebih seperti ini...

"Duuuuut..preet...Dhez...Brroott...."
"prott...ciutt..Duuuuuuuuth......"

Judulnya "Angin Menusuk Jiwa..!!" He..4x..

Dengerin Terus 97.4 Radio Gita FM Jombang . . . .

2 komentar dunk!!:

demoffy mengatakan...

hmmm....

cunta tak peduli keadaan....

another human mengatakan...

Gokil!!!

Emm, btw, sapa sih yang paling rajin ngisi blog???


Nih blog jadi asik dibaca deh...

Posting Komentar

Komentar